MEDAN
Nasib apes dialami Nani (40). Ibu 2 anak asal Palembang ini dirampok saat menumpangi betor di Jl. Karya Wisata, Kec. Medan Johor, Rabu (19/6) malam.
Akibatnya, HP, kalung, cincin emas, berlian dan kamera digital miliknya senilai ratusan juta dibawa kabur pelaku.
Informasi yang dihimpun POSMETRO MEDAN, nasib malang yang dialami Nani berawal saat dirinya berkunjung ke kota Medan untuk melihat putrinya Ica (20), salah seorang mahasiswi kedokteran di UISU yang indekost di Jl Eka Suka Bersama.
Setiba di Medan, Nani ingin menikmati suasana keindahan kota Medan pada malam hari dengan menumpangi betor. Namun apes, 2 pria pengendara sepeda motor merampas tas sandangnya yang diletak dipangkuan. Tas dirampas, Nani pun menjerit minta tolong.
Akan tetapi, dua pria yang merampok tas sandangnya langsung tancap gas membawa hasil rampasannya.”Nggak tahu lagi mau bilang apa. Aku baru seminggu di sini karena mau melihat putriku,”ujar Nani kesal saat ditemui POSMETRO ketika membuat pengaduan ke Polsek Delitua dan berharap pelaku ditangkap polisi.
Menanggapi laporan Nani, Kapolsek Delitua Kompol, Baktiar Marpaung membenarkan laporan korban.
“Kita masih memproses laporannya dan masih melakukan penyelidikan,”pungkasnya. (tim)
Nasib apes dialami Nani (40). Ibu 2 anak asal Palembang ini dirampok saat menumpangi betor di Jl. Karya Wisata, Kec. Medan Johor, Rabu (19/6) malam.
Akibatnya, HP, kalung, cincin emas, berlian dan kamera digital miliknya senilai ratusan juta dibawa kabur pelaku.
Informasi yang dihimpun POSMETRO MEDAN, nasib malang yang dialami Nani berawal saat dirinya berkunjung ke kota Medan untuk melihat putrinya Ica (20), salah seorang mahasiswi kedokteran di UISU yang indekost di Jl Eka Suka Bersama.
Setiba di Medan, Nani ingin menikmati suasana keindahan kota Medan pada malam hari dengan menumpangi betor. Namun apes, 2 pria pengendara sepeda motor merampas tas sandangnya yang diletak dipangkuan. Tas dirampas, Nani pun menjerit minta tolong.
Akan tetapi, dua pria yang merampok tas sandangnya langsung tancap gas membawa hasil rampasannya.”Nggak tahu lagi mau bilang apa. Aku baru seminggu di sini karena mau melihat putriku,”ujar Nani kesal saat ditemui POSMETRO ketika membuat pengaduan ke Polsek Delitua dan berharap pelaku ditangkap polisi.
Menanggapi laporan Nani, Kapolsek Delitua Kompol, Baktiar Marpaung membenarkan laporan korban.
“Kita masih memproses laporannya dan masih melakukan penyelidikan,”pungkasnya. (tim)
No comments:
Post a Comment